Pages

Wednesday, October 10, 2012

Tanah Lot - Bali


Salah satu objek yang paling terkenal di Bali yaitu Tanah Lot, tempat ini dapat ditempuh dalam waktu 1 jam dari bandara Ngurah Rai. 
Kata Tanah Lot terdiri dari kata “Tanah” yang diartikan sebagai batu karang, “Lot” atau “Lod” berarti laut. Jadi Tanah Lot dimaksudkan yaitu tanah yang ada di tengah laut. Pura Tanah Lot didirikan pada abad ke-15 oleh Pedanda (pendeta) Hindu bernama Bawu Rawuh atau Danghyang Nirartha yang berasal dari Kerajaan Majapahit. Danhyang Niratha dalam perjalanannya untuk menyebarkan agama Hindu dari tanah Jawa pada abad ke-16. Sebelum memberikan petunjuk untuk mendirikan pura di tempat ini, beliau merasakan adanya getaran-getaran kesucian dan mendapatkan kesempurnaan bathin.
Pura ini merupakan bagian dari Pura Dang Kahyangan di Bali, sebagai tempat memuja dewa-dewa penjaga laut. Pura ini akan kelihatan dikelilingi air laut  pada saat air laut pasang. Di bawahnya terdapat goa kecil yang didalamnya ada beberapa ular laut yang mempunyai ciri-ciri berekor pipih seperti ikan, berwarna hitam berbelang kuning. Menurut cerita ular laut tersebut adalah jelmaan dari selendang perdiri pura yaitu seorang Brahmana dari Jawa yang mengembara ke Bali. Beliau adalah Dang Yang Nirartha. Ular itu diutus sebagai ular penjaga pura ini.
Dari tempat parkir menuju pura banyak terdapat toko-toko yang menjual berbagai barang kerajinan. Misalnya patung, lukisan, kain pantai, pernak- pernik, dan aksesoris. Selain itu juga terdapat pedagang makanan dan minuman dan penyewaan kamar kecil atau toilet. Harganya pun relatif murah untuk wisatawan domestik maupun mancanegara.

No comments:

Post a Comment